URL Tagging merupakan sebuah metoda untuk mengukur referral situs Anda. Dengan Google Analytics, URL Tagging dapat digunakan dalam analisa aktivasi, kampanye, dan promosi secara offline maupun online.
Bagi yang belum mengerti, referral itu adalah pihak eksternal yang merekomendasi situs Anda dan juga menghasilkan pengunjung untuk situs anda. Rekomendasi ini bisa datang dari offline maupun online.
Contoh referral:
- Mesin pencari (Google, Yahoo, Bing)
- Media Sosial (Facebook, Twitter)
- Situs pihak ketiga (blog, forum, situs afiliasi)
- People Share (buzzer, sales staff)
Ada 5 elemen dasar dari URL Tagging yang perlu Anda perhatikan, yaitu:
1. Kampanye - biasanya berupa judul dari kampanye yang dijalankan.
2. Sumber - jenis pihak eksternal, misal: Google, buzzer.
3. Medium - media yang dipakai untuk merekomendasikan situs Anda. Misal: brosur (offline), email dan pencarian organik di Google (online).
4. Term - Keyword dan terminologi yang digunakan.
5. Content - Isi dari iklan.
Anda pasti bertanya-tanya, bagaimana anda bisa menerapkan URL Tagging ini? Kami telah membuat tutorial singkat tentang cara implementasi URL Tagging dan melihat laporannya dalam Google Analytics.
Jika Anda tidak ingin ketinggalan update terbaru dari kami, jangan lupa untuk subcribe channel Youtube kami. Tips lainnya seputar web analytics dan digital marketing pada umumnya dapat Anda tonton di Playlist – #DoxaTips.
Sudahkah Anda memanfaatkan URL Tagging dalam menjalankan kampanye Anda?
- Tentang Penulis
- Artikel Terbaru
